Senin, 22 November 2010

INSPIRASI FILM SANG MURABBI


suatu ketika ada seekor monyet yang sedang mamanjat di sebuah pohon yang sengat tinggi. pelen pelan ia memanjat tapak demi setapak ia terus beranjak naik. ia bertekad haru sampai atas pohon dengan penuh perjuangan tanpa kenal lalah ia terus manajat mancapai tujuannya. kesebaran dan semangat besar menjadi mesin panghasil energi yang luar biasa. peluh kringat terus menetes dengan deras dari tubuhnya. membasahi bulu bulunya yang tampak kecoklatan . ranting rantin pohon dan duri yang tajam manjadi sebuah tantangan yang harus ia kalahkan. tak jarang kulitnya tergores dan meneteskan darah yang marah membara.

rasa kapuasan benar benar ia rasakan ketika apa yang ia inginkan telah tercapai. di puncak pohon ia pandangi sebuah pemandangan yang sangat indah. manikmati karunia yang telah diberikan Allah kepadanya. di atas puncak pohon si monyat nerasa ketakutan . ada 3 angin yang dahsyat sedang mangarah kepada dirinya. angin bahorok, angin topan dan angin tornado siap mengincar dan menjatuhkanya dari atas pohon. si monyatpun akhirnya mancari akal untuk mangatasi masalah tersebut.katika angin bahorok manerjang ia bepegang dengan kencang pada batang pohon. angin topan menerjang tambah kancang lagi pagangan si monyat. angin tornado mengincar tambah semakin kencang ia berpegangan.dan iapun terselamatkan dari bahaya yang dahsyat

selepas itu pemandangan kambali manjadi indah, ia menikmati suasana yang sejuk ditambah buah buahan yang ada di atas pohon . ia makan buah buah itu sambil menikmati pemandangan sampai akhirnya kekenyangan. ternyata di atas pohon si monyat telah di incar. bagitu ada angin semilir datang di incer itu ubun ubun si monyat. mata si monyat pun sleeep slleeep dan akhirnya bruuuuaaak jatuhlah si monyat.

pesan : antum jangan jadi monyet


Jumat, 19 November 2010

islamic politic




politik adalah suatu sebutan untuk mencapai suatu tujuan biasanya dikaitkan dengan suatu sistem ketata negaraan. banyak orang menilai bahwa politik itu kotor sehingga yang berkecimpung di dunia politik itu orang yang kotor pula. presepsi dari masyarakat umum dapat menjadikan suatu rasa ketidak percayaan pada elit politik. kalau kita lihat dengan cermat atau bahkan berkecimpung di dunia politik hal itu memeng sering di jumpai dalam berbagai momentum apalagi saat pemilihan umum. hal inilah yang manjadikan banya rakyat yang memilih goput atau tidak memilih dari pada karana dari pengaruh kinerja dewan dan cara politik yang mereka gunakan.

manjadi golput bukan solusi terbaik , ketika kita lebih cerdas dalam memilih maka kita bisa merunah kondisi negara yang carut marut nggak karuan. apalagi mereka yang anti politik tambah memperparah kerusakan kondisi negara. karena talah membiarkan orang orang dzalim mamimpin negeri ini sehingga memungkinkan manjadi negeri yang diktaktor. negeri yang rusak karena dipimpin orang yang rusak akhlak dan moralnya. kecerdasan hanya untuk penipuan semata.

sesungguhnya berpolitik adalah bagian dari kesempurnaan islam dimana hal ini manjadi suatu sarana dakwah yang luar biasa untuk terciptanya negara yang islami. dari pemerintahan yang dimasuki dakwah islam akan mambuat kebijkan publik tidak bertentangan dan semoga berpihak pada islam . bagaimana islam mau maju sedangkan tidak ada keberpihakan pemerintah kapada islam. maka dari itu sarana politik sangat berperan dalam dakwah islam untuk menjadikan indonesia yang adil dan sejahtera